Tips Berbelanja Barang Preloved

Tips Berbelanja Barang Preloved - Dalam memenuhi kebutuhan akan suatu barang, setiap orang pasti memiliki pola pikir, gaya hidup, dan faktor ekonomi yang membuat keputusan pembeliannya berbeda-beda. Misalnya, ketika menginginkan barang berharga dan mewah, daripada membeli produk baru yang dijual di toko, banyak orang lebih memilih Berbelanja Barang Preloved. Apa itu preloved? Preloved berarti barang yang pernah dimiliki dan dicintai oleh seseorang sebelumnya tetapi dijual kembali. 

Dalam jual beli, kata preloved sebenarnya memiliki arti yang sama dengan kata secondhand. Walaupun istilah preloved sudah sering digunakan dan ditemukan di media online maupun offline, mungkin masih ada yang belum mengetahui secara pasti apa arti dari preloved sebenarnya. Dan tahukah kamu kalau sering dikira hal yang sama, sebenarnya ada perbedaan mendasar antara barang preloved dan barang bekas.

Tips Belanja Barang Preloved

Memeriksa Situs Yang Menjual Barang Bekas

Situs penyedia barang-barang branded preloved mulai menjamur seiring dengan meningkatnya permintaan masyarakat. Namun, tidak semua situs dapat dipercaya. Lakukan pemeriksaan di situs yang bersangkutan. Perhatikan kelengkapan informasi di halaman utama, seperti nama pengelola situs, cara pembayaran, dan informasi kontak. 

Setelah itu, cari informasi lebih lanjut di Google. Idealnya situs terpercaya memiliki jumlah penjual yang banyak, sehingga barang yang dijual juga lebih bervariasi. Untuk itu Anda juga harus berhati-hati dari mulai memilih situs atau toko online shop mana yang akan Anda pilih untuk membeli barang preloved. Anda bisa mencari media sosial di Instagram, dan pastikan akun selalu aktif. Biasanya bisa dilihat dari jumlah feed, dan instagram story toko tersebut. 

Perhatikan Bagaimana Reputasi Penjualnya

Meski tidak semua, tapi selalu saja ada penjual barang preloved yang tidak jujur. Penting bagi Anda untuk memeriksa reputasi penjual secara langsung. Misalnya dengan melihat rating yang diberikan oleh pembeli. 

Selain memperhatikan nilai-nilai positif, Anda juga perlu memperhatikan nilai-nilai negatif dari penjual untuk dijadikan pertimbangan. Beberapa situs atau aplikasi yang menjual barang preloved biasanya sudah mengkonfirmasi baik buruknya reputasi penjual untuk mengurangi kasus penipuan. Dengan demikian, kekhawatiran pembeli dapat dikurangi dan diminimalisir.

Cerdas Dalam Memilih Barang

Perhatikan kualitas foto saat memilih barang branded preloved. Pastikan foto tidak diedit apalagi diberi efek warna agar calon pembeli bisa membayangkan kondisi asli barang tersebut. Jika perlu, tanyakan kepada penjual tentang bagian-bagian yang terlihat aneh di foto untuk menghindari pembelian barang yang cacat. Sebelum membeli suatu barang, Anda bisa meminta penjual untuk mencuci barang tersebut terlebih dahulu. Saat barang sampai di rumah, Anda bisa langsung menggunakannya.

Bukan Hanya Deskripsi, Tapi Lengkap Dengan Gambar

Pastikan juga barang preloved yang akan Anda beli tidak hanya berupa deskripsi produk, tetapi juga lengkap dengan gambar dan deskripsinya. Misalnya baju, setiap ukuran baju berbeda-beda, tergantung dimana barang tersebut diproduksi. Ukuran baju yang diproduksi di luar negeri biasanya 1,5 kali lebih besar dari ukuran baju di Indonesia. 

Untuk memastikan kaos tersebut pas dengan tubuh Anda, mintalah penjual untuk menunjukkan gambar saat kaos tersebut dipakai. Jangan lupa tanyakan berat badan orang yang digunakan seperti contoh pada gambar. Nggak apa-apa, disini kamu tinggal pastikan bajunya pas di badan kamu nanti, supaya nggak menyesal setelah membelinya.

Jangan Ragu Untuk Menawar Harga

Beberapa situs preloved memberikan fasilitas tawar menawar untuk mendapatkan harga yang lebih murah. Tapi ingat, penawaran harus wajar agar harga penawaran yang diajukan diterima oleh penjual, para fashion people. Misalnya untuk harga barang baru dengan nilai Rp. 50 juta, Anda menawar Rp. 46 juta saja. Pastikan Anda menawar harga yang sepadan dengan merek yang memiliki nilai jual tinggi.

Lihat Item Langsung

Cara ini bisa diterapkan jika Anda dan penjual tinggal di kota yang sama. Tentukan titik pertemuan yang tepat. Pastikan lokasinya tidak terlalu jauh dari rumah penjual dan dari rumah Anda. Jika penjual tidak mau diajak ketemuan, bisa disimpulkan barangnya cacat atau tidak sesuai dengan gambar. Penjual yang jujur dan profesional pasti akan menemukan cara yang paling tepat untuk menangani hal ini.

Keuntungan Membeli Barang Preloved

Menabung

Salah satu manfaat/keuntungan yang paling jelas dari membeli barang-barang preloved adalah menghemat uang. Baik Anda berbelanja pakaian, kosmetik, furnitur, atau apa pun, Anda akan dapat membeli barang-barang berkualitas hingga 50% lebih murah daripada jika Anda membelinya dalam keadaan baru. 

Dengan begitu, Anda bisa memiliki koleksi desainer hebat atau produk bermerek dengan harga lebih murah dari harga aslinya. Hal ini memungkinkan Anda untuk memenuhi kebutuhan dan keinginan Anda untuk barang-barang berkualitas tanpa menghabiskan banyak uang.

Kurangi Kontribusi Ke Mode Cepat

Fast fashion adalah istilah dalam industri tekstil yang menggambarkan produksi fashion yang bergerak sangat cepat, menggunakan bahan baku berkualitas rendah, dan dijual dengan harga murah. Biasanya hal ini terjadi dalam rangka mengikuti dan memenuhi kebutuhan sebuah trend yang sedang berkembang di masyarakat. Positifnya, semua orang bisa membeli produk karena harganya 'populer'.

Namun, efek buruk dari produk ini sangat mudah berakhir di tempat sampah setelah musim tren berakhir. Bisa karena produk sudah tidak relevan lagi dengan kondisi saat ini, juga karena kualitas produk tidak tahan lama (mudah rusak). Kenyataan pahitnya adalah bahwa limbah tekstil dan pakaian bekas menyumbang 50% dari masalah emisi global. 

Oleh karena itu, dengan berbelanja produk-produk preloved khususnya produk fashion, otomatis akan mengurangi kontribusi terhadap pasar fashion yang bersifat musiman atau tidak berkelanjutan ini. Selain itu, Anda juga dapat memastikan bahwa Anda memiliki koleksi pakaian berkualitas, branded, dan cantik di lemari Anda. Bukan pakaian yang berkualitas rendah dan cepat aus.

Berkontribusi Dalam Melestarikan Sumber Daya Alam

Disadari atau tidak, membeli barang preloved juga membuat Anda ikut berkontribusi dalam melestarikan sumber daya alam. Karena ketika memikirkan proses pembuatan produk baru, berarti akan membutuhkan energi dan sumber daya alam. Baik itu untuk membuat produk itu sendiri atau kemasan, label, hang tag dan elemen pelengkap lainnya yang menyertai sebuah produk baru. 

Perlu dicatat bahwa setiap produk baru yang dihasilkan telah berkontribusi pada beberapa tingkat penipisan sumber daya alam. Seperti menambang logam, menebang hutan, bertani kapas, atau memompa air. Dengan membeli barang preloved, Anda tidak hanya mengurangi jumlah sumber daya alam yang digunakan. Tetapi juga mengurangi jumlah energi yang digunakan dan polusi yang mungkin dipancarkan selama pembuatan item baru.

Temukan Barang-Barang Unik

Saat Anda membeli produk baru, Anda mungkin memilih dari barang produksi massal yang mungkin juga dimiliki tetangga, teman, atau kolega Anda. Tidak seperti membeli barang preloved, kamu bisa mendapatkan bonus tambahan memiliki barang yang sulit ditemukan sekarang. Anda bisa membeli barang koleksi, unik, bahkan limited edition yang membuat Anda tampil beda dan percaya diri karena tidak mainstream.

Temukan Peluang Baru

Baca Juga:

Terkadang, barang preloved sama bagusnya dengan yang baru. Bahkan terkadang kondisinya masih tersegel dalam kemasan aslinya yang artinya belum pernah dipakai sama sekali. Jadi, tidak diragukan lagi terkadang bisa menghasilkan banyak uang. 

Jika Anda menemukan baju preloved dengan kualitas yang tinggi dengan harga yang sangat murah, ini bisa menjadi peluang bisnis baru untuk Anda. Artinya, Anda dapat menjual kembali dengan harga yang sedikit lebih tinggi tetapi masih dalam kisaran harga yang wajar. Intinya, Anda bisa mendapatkan banyak uang dengan menjual pakaian preloved.

Demikian ulasan tentang, Tips Berbelanja Barang Preloved. Semoga bermanfaat.

Labels: Bisnis Online, Ide Bisnis

Thanks for reading Tips Berbelanja Barang Preloved. Please share this article.

Share: