-->

Mengenal PayLater, Cara Pembayaran Online Yang Banyak Diminati


Mengenal apa itu PayLater sebagai cara pembayaran e-commerce



Pandemi Covid-19 bukan hanya melumpuhkan perekonomian dunia, namun juga memunculkan peluang bisnis baru. Salah satunya sistem pembayaran digital yang dikenal sebagai PayLater

Selama pandemi, bisnis online berkembang pesat. Menghindari kontak fisik dan kerumunan massa, transaksi banyak terjadi secara online, dan ini tentunya diikuti cara pembayaran secara elektronik.

Di tengah kesulitan ekonomi, cara pembayaran secara cicilan pun banyak dipilih.

Selama pandemi Paylater telah menjadi alternatif solusi pengelolaan keuangan bagi masyarakat yang aman dan mudah untuk pembiayaan aktivitas sehari-hari di masa pandemi. 

Demikian hasil temuan survei dari Research Institute of Socio-Economic Development (RISED) yang dilansir Detik.

Sementara menurut survei Kredivo dan Katadata (2022), seperti dikutip dari Kompas, pengguna paylater di e-commerce makin meningkat, dari 28 persen pada 2021 menjadi 38 persen di 2022. Sebanyak 56 persen responden telah menggunakan paylater lebih dari 1 tahun, dan 21 persen baru menggunakannya 6-12 bulan.


Hal ini menunjukkan penggunaan paylater telah mature. Hanya dalam waktu beberapa tahun, PayLater sudah mendapat tempat istimewa di hati penggunanya. 

Maka tak mengherankan, paylater menjadi metode pembayaran digital ketiga yang paling sering digunakan di e-commerce setelah e-wallet dan transfer bank.


Apa Itu PayLater



Apa itu PayLater? Ini sejenis sistem pembayaran. Singkatnya, kita membeli sesuatu tetapi pembayarannya belakangan. Atau bisa dikatakan, beli sekarang, bayar nanti. Kesannya memang seperti membeli barang dengan kartu kredit.

Dalam sistem pembayaran kartu kredit, semakin kecil/pendek periode pembayaran yang dipilih, maka semakin kecil/sedikit bunga yang harus dibayarkan.

Meski mirip, ternyata ada sejumlah perbedaan dalam praktiknya antara PayLater dengan kartu kredit. Apa saja perbedaannya, lalu bagaimana cara kerja PayLater dan cara menggunakan PayLater, berikut ulasannya.


Perbedaan PayLater Dengan Kartu Kredit


Perbedaan pertama yang paling mendasar antara PayLater dan kartu kredit adalah dalam hal pihak penyelenggaranya. 

Kalau kartu kredit jelas merupakan produk perbankan. Setiap bank nasional pasti memiliki produk kartu kredit bagi nasabahnya. Dan semua produk perbankan pastinya mengacu pada ketentuan Bank Indonesia dan undang-undang perbankan.

Sebaliknya PayLater justru bukan produk bank alias nonbank. 

PayLater merupakan layanan pinjaman online di suatu platform untuk membeli barang/jasa tanpa kartu kredit, bukan berupa pinjaman tunai, sehingga tidak bisa diuangkan. Namun ada juga PayLater yang bisa diuangkan dengan persyaratan tertentu.

Dengan layanan PayLater konsumen bisa bertransaksi sekarang, namun bayarnya di kemudian hari. Pembayarannya bisa melalui fasilitas cicilan atau langsung bayar lunas.

Umumnya PayLater ditawarkan oleh perusahaan-perusahaan digital dan start-up sebagai salah satu alternatif pembayaran. 

Dalam memberikan layanan PayLater tersebut, mereka akan bekerjasama dengan lembaga fintech yang berada dibawah pengawasan OJK (Otoritas Jasa Keuangan).

Biasanya PayLater ini disediakan di aplikasi pembelian tiket, aplikasi e-commerce sampai aplikasi dompet elektronik. 

Persyaratan dan Pendaftaran PayLater Mudah


Proses pengajuan yang cepat dan mudah serta nominal pengajuan yang lebih rendah dibandingkan kartu kredit juga menjadi keunggulan layanan PayLater.

Berdasarkan survei Kredivo dan Katadata (2022), 70 persen pengguna memilih paylater karena fleksibilitas dalam pembayaran cicilan. Sedangkan 53 persen memilih paylater karena alasan syarat pendaftaran mudah, aman karena sudah terdaftar di OJK, dan tenor cicilan bervariasi dan panjang.


Pendaftaran PayLater pun bisa dilaksanakan dimanapun dan kapan saja pada aplikasi PayLater pilihan kamu. 

Lalu, persyaratan apa saja yang kamu butuhkan untuk mendaftar PayLater?

Berbeda dengan proses pembuatan kartu kredit perbankan, tanpa harus menyertakan bukti slip gaji dan Surat Pemberitahuan Pajak (SPT), pendaftaran PayLater umumnya hanya membutuhkan data pribadi lengkap dan pekerjaan bagi kamu yang berusia 21-70 tahun.

Dokumen yang dibutuhkan hanya Kartu Tanda Penduduk (KTP). Dengan mengunggah foto selfie sambil memegang KTP, kamu sudah memberikan keperluan verifikasi data yang dibutuhkan oleh aplikasi PayLater. 

Selanjutnya, tahap verifikasi berlangsung selama beberapa waktu sebelum akun kamu disetujui dan bisa digunakan. 


Pada tahap verifikasi, penyedia sistem pembayaran PayLater akan memeriksa semua data yang telah kamu unggah. 

Setelah akun PayLater disetujui, kamu akan menerima email aktivasi akun dan kamu bisa bebas menggunakan fitur PayLater saat itu juga.

Jadi, semua pembayaran online atau pembayaran cicilan online dilakukan dengan adanya fasilitas PayLater virtual number.

PayLater virtual number biasanya ditawarkan kepada pengguna yang memiliki skor tinggi, dihasilkan dari aktivitas pembelian dan pembayaran cicilan yang baik pada semua jenis transaksi online yang digunakan.


Baca Juga:


Penyedia Layanan PayLater


Layanan Paylater saat ini banyak ditawarkan oleh platform digital yang bekerja sama dengan pihak ketiga penyedia layanan cicilan maupun pihak bank digital. 

Terdapat lebih dari 15 layanan e-commerce serta aplikasi on-demand yang menyediakan layanan PayLater, beberapa diantaranya yang populer adalah :

Traveloka PayLater

Di Traveloka metode pembayaran PayLater ini bisa dilakukan untuk semua produk kecuali bayar tagihan dan topup pulsa.


Shopee PayLater 

ShopeePayLater yang merupakan produk cicilan hasil kerja sama PT Commerce Finance dengan Shopee International Indonesia. 

Metode pembayaran ini diterapkan di platform Shopee yang membuat pengguna bisa membeli barang yang diinginkan dan baru bayar di kemudian hari saat jatuh tempo.

GoPayLater

GoPayLater adalah metode pembayaran cicilan kredit dari Findaya yang merupakan bagian dari GoTo Financial. Layanan ini bisa digunakan baik di ekosistem aplikasi Gojek, Tokopedia, hingga Rekan Usaha GoPay online dan offline.

OVO PayLater

Layanan PayLater OVO diberikan oleh perusahaan PT Indonusa Bara Sejahtera (Taralite) dalam bentuk kredit limit yang digunakan untuk bertransaksi pada aplikasi OVO.

PayLater Aman Dan Nyaman


Kehadiran layanan pembayaran PayLater sebagai bentuk pembayaran kredit cicilan online terbukti banyak diminati masyarakat Indonesia untuk memenuhi belanja berbagai kebutuhan sehari-hari.

Sesuai hasil survei RISED seperti disebut diawal, faktor keamanan dan kenyamanan bertransaksi menjadi faktor utama yang mendorong masyarakat semakin memanfaatkan layanan Paylater.

Maka sistem pembayaran PayLater dapat dijadikan salah satu solusi yang menguntungkan bagi konsumen yang sering melakukan transaksi online.

Labels: Bisnis Keuangan

Thanks for reading Mengenal PayLater, Cara Pembayaran Online Yang Banyak Diminati . Please share this article.

Share:

0 Komentar untuk "Mengenal PayLater, Cara Pembayaran Online Yang Banyak Diminati "

- Komentar diluar topik tidak akan ditampilkan.
- Komentar dengan identitas akan lebih dihargai.