Tracking Paket luar negeri - Selain belanja online melalui situs jual beli dalam negeri, saat
ini juga marak pembelian barang melalui marketplace dari luar negeri. Dengan
adanya internet dan tersedia aplikasi
ponsel, belanja dari luar negeri semakin mudah dan banyak diminati.
Terlebih dengan banyaknya promo gratis ongkos kirim dari ecommerce
luar negeri, membuat masyarakat kian antusias untuk mendapatkan barang-barang
yang tak tersedia di dalam negeri.
Daya tarik harga produk yang cukup terjangkau dan tawaran free ongkir ini, sangat efektif mendorong nafsu berbelanja. Misalnya pengalaman penulis sendiri pernah membeli 2 buah jaket keren dari Tiongkok, ternyata hanya kena ongkos kirim 27 ribu. Itupun dapat potongan 20 ribu, sehingga hanya membayar ongkos kirim 7 ribu saja. Sementara kalau kita coba kirim barang dari Indonesia ke Tiongkok, bisa dipastikan ongkos kirimnya dari lebih 100 ribu.
Seperti halnya pembelian produk secara online di dalam
negeri, umumnya pembeli ingin segera menerima barangnya. Namun jika barang yang
dinanti tak kunjung tiba, tentunya ada perasaan cemas. Apalagi untuk pembelian
online dari luar negeri yang harus melewati pemeriksaan Bea Cukai, wajar jika
pembeli merasa was-was barang yang dibelinya tidak lolos sensor, ditambah lagi
jika barang kiriman tersebut tak kunjung datang.
Untuk mengurangi kekuatiran bahwa barang yang dibeli dari
luar negeri statusnya valid, cara terbaik adalah melakukan pelacakan atau
tracking atas resi kiriman tersebut.
Dilansir situs Tirto.co.id, pada saat ini Bea Cukai telah
menyediakan fitur tracking untuk melacak sejauh mana proses pengiriman barang
dari penjual di luar negeri.
Dengan transparansi tersebut, masyarakat kini bisa dengan
tenang mengirim atau menerima barang dari luar negeri.
Dengan adanya kepastian status barang juga bisa
mengantisipasi kasus penipuan yang sering dialami penerima barang dengan modus penahanan
barang karena ada kekurangan biaya kirim atau lainnya. Buntutnya si oknum penipu
akan meminta penerima barang untuk mengirim sejumlah uang ke rekening pribadi
penipu yang mengatasnamakan Bea Cukai.
Nah, agar belanja online dari luar negeri lebih aman dan
nyaman, berikut cara untuk melacak barang kiriman dari luar negeri melalui
situs web resmi Bea Cukai:
Baca Juga:
1. Buka laman www.beacukai.go.id
2. Pilih menu tracking barang kiriman atau bisa juga dengan
langsung dengan mengetik atau mengklik laman www.beacukai.go.id/barangkiriman
3. Masukkan nomor tracking atau consigment note atau resi
atau airway bill (AWB) pada kolom yang tersedia.
4. Masukkan keycode sesuai dengan yang tertera pada layar
5. Klik submit dan see details untuk melihat sampai di mana
proses pengiriman barang.
Pastikan bahwa barang kiriman sudah disiapkan dan dikirimkan
datanya secara elektronik pada Sistem Komputer Pelayanan Bea Cukai oleh pihak
perusahaan jasa kiriman agar barang dapat dilacak.
Dalam hal ini jika ada tagihan tidak wajar dari pihak-pihak
yang mengatasnamakan Bea Cukai, sebaiknya jangan langsung percaya sebelum
melakukan tracking dan diketahui status paket secara pasti.
Lacak Lewat Aplikasi
Selain melalui situs web resminya, sejak 2017 lalu Bea Cukai
juga meluncurkan aplikasi Mobile Beacukai untuk mempermudah pelacakan barang
kiriman dari luar negeri. Melacak barang kiriman luar negeri melalui aplikasi
tak jauh beda dengan melacaknya melalui situs web resmi Bea Cukai.
Pengguna hanya perlu mengunduh aplikasi lalu memilih menu
Tracking Barang Kiriman. Setelah itu, pengguna harus memasukkan nomor tracking
atau consigment note atau resi atau airway bill (AWB) lalu mengeklik submit.
Aplikasi lantas akan melacak dan mengirimkan status
pengiriman barang kepada pengguna. Namun, sampai saat ini aplikasi Mobile
Beacukai baru hanya dapat diunduh melalui gadget Android saja.
Hasil dari pelacakan, secara garis besar ada tiga hasil
status pengiriman yang mungkin diterima oleh pengguna, yaitu Dokumen Diterima
untuk Diproses Bea Cukai, Konfirmasi atau Menunggu Kelengkapan Berkas, dan
Barang Selesai atau Keluar dari Gudang.
Dokumen Diterima untuk Diproses Bea Cukai mengindikasikan
bahwa barang kiriman telah diinput oleh Perusahaan Jasa Titipan (PJT) ke sistem
Bea Cukai. Dengan begitu, calon penerima barang sudah bisa melakukan tracking
untuk melacak barang tersebut melalui Bea Cukai.
Konfirmasi atau Menunggu Kelengkapan Berkas mengindikasikan
bahwa barang kiriman tertahan di Bea Cukai yang berarti barang-barang kiriman
harus menjalani pemeriksaan tambahan. Petugas akan memeriksa apakah barang
kiriman termasuk barang yang dilarang, dibatasi, atau bebas diimpor.
Selain itu, petugas juga akan mengecek apakah barang kiriman
perlu dipungut bea masuk dan pajak impor. Untuk keperluan pemeriksaan, petugas
juga mungkin akan meminta data atau dokumen tambahan kepada calon penerima
barang terkait barang kiriman tersebut.
Data atau dokumen tersebut adalah invoice pembelian, bukti
bayar, link pembelian, dan NPWP. Kelengkapan berkas tersebut dapat dikirim
melalui jasa pos atau juga bisa dikirimkan langsung ke kantor Bea Cukai.
Sementara Barang Selesai atau Keluar dari Gudang,
mengindikasikan bahwa barang kiriman telah selesai diproses oleh pihak Bea
Cukai untuk selanjutnya akan dikirimkan ke alamat penerima.
Nah, dengan melakukan cek resi atau tracking
barang kiriman dari luar negeri melalui Bea Cukai ini, pihak pembeli tentunya
lebih tenang menanti kedatangan barang impian karena sudah ada kepastian
statusnya.
Thanks for reading Cara Tracking Kiriman Paket Dari Luar Negeri Melalui Bea Cukai. Please share this article.
0 Komentar untuk "Cara Tracking Kiriman Paket Dari Luar Negeri Melalui Bea Cukai"
- Komentar diluar topik tidak akan ditampilkan.
- Komentar dengan identitas akan lebih dihargai.