-->

Pengalaman Pribadi Belanja Dengan Rekber Perorangan


Pengalaman Pribadi, Sukses Belanja Dengan Rekber Perorangan Pertama Kali Dan Gagal Untuk Yang Kedua Kalinya


pengalaman belanja dengan rekening bersama


Pengalaman pribadi ini saya tulis bukan bermaksud untuk menjelekan atau merusak reputasi dari pihak rekber sendiri melainkan hanya ingin memberikan pesan nasehat untuk anda yang saat ini masih pertama kali ingin mencoba menggunakan jasa rekber di internet, sebelum saya lanjutkan ada beberapa hal yang perlu anda ketahui terlebih dahulu.

Yang pertama adalah soal jasa Rekber sendiri. Mungkin tidak perlu saja jelaskan apa itu rekber, dan saya rasa anda sudah paham dengan apa itu rekber. Yang ingin saya tekankan disini bukan masalah pengertian rekber melainkan jasa rekber itu sendiri.

Rekber atau Rekening Bersama merupakan perantara keuangan online antara buyer dan seller, jasa ini bisa dibuka oleh siapa saja dengan modal rekening bank, Biasanya jasa ini dibuka oleh perorangan/personal atau juga perusahaan.

Perbedaanya tentu dari soal kepercayaan dan reputasi sendiri. Menurut pribadi saya lebih suka melakukan transaksi melalui perusahaan atau dalam bentuk CV dari pada Perorangan, alasannya akan saya berikan dibawah sesuai dengan pengalamaan.

Dari sini anda sudah paham mengenai siapa saja yang bisa membuka jasa Rekber. Yaitu semua orang bisa membukanya dengan modal rekening bank saja.

Baik berikut ini saya akan membagikan cerita pengalaman saya ketika menggunakan jasa rekber untuk melakukan transaksi online.

Tanggal 21 November 2016 Tahun lalu saya pernah menggunakan jasa rekber perorangan di internet, lebih tepatnya di social media facebook.

Pada saat itu saya hendak ingin membeli domain dan juga akun Google Adsense yang sudah siap pakai dengan harga total Rp. 650.000. Harga yang cukup standar untuk 1 buah akun adsense dan 1 buah domain TLD.

Tanpa pikir panjang saya sebenarnya ingin langsung melakukan transaksi dengan seller tersebut. Alasannya tentu cukup simple yaitu lebih cepat dan aman, Tetapi yang sedikit janggal dari saya seller lebih memilih untuk menggunakan rekber. Tidak tahu kenapa dia lebih memilih menggunakan jasa rekber pihak ketiga.

Lanjut pada pukul 19.00 wib multichat dimulai, saya, seller dan juga jasa rekber yang sebenarnya belum saya kenal sama sekali.

Saya mulai yakin bahwa Seller ini benar-benar aman untuk transaksi keuangan, ok saya memutuskan untuk menggunakan jasa rekber perorangan yang sudah di rekomendasikan oleh Seller.

Saya transfer sesuai dengan kesepatakan dengan menambah biaya fee sekitar IDR 8000 saja. Setelah beberapa saat multichat sudah hilang, saya mencoba untuk mengkonfirmasi dari setiap akun profil masing-masing baik seller dan juga Jasa Rekber.

Setelah beberapa lama ketika saya share di Grup, ternyata kedua akun tersebut dijalankan oleh dua orang. Orang pertama yang bertindak sebagai seorang Seller tidak mempunyai rekening dengan begitu dia mencoba mencari alasan dengan menjadikan orang lainnya sebagai seller, pantas saja kalau begitu.
Karena setelah saya cari tahu di Website, rekening dia masuk ke daftar blacklist penipuan. Ini yang mungkin menjadikan dia was-was untuk menggunakan rekening pribadinya.

Kemudian yang kedua kejanggalan dari soal cara multichat mereka. Terlihat begitu akrab. Dari sini saya mendapatkan pelajaran bahwa tidak semua jasa rekber itu aman untuk kita pakai , terlebh rekber yang dilakukan oleh perorangan.

Jangan mudah percaya untuk menggunakan jasa rekber yang disarankan oleh pihak Seller. Itu membuktikan adanya kerjasama antara seller dan rekber. Kita harus berpikir kenapa seller yang meminta Rekber, seharusnya itu menjadi kewajiban pembeli.

Lanjut pada tanggal 23 Desember 2016 saya mencoba melakukan pembelian kembali di P-Store milik blogger senior yang ada di Facebook, disana saya melakukan pembelian akun Gmail Bisnis Unlimited Mail dengan harga Rp.150.000.

Baca Juga:

Tanpa pikir panjang saya transfer ke rekening miliki Founder P-store. Tidak terlalu membutuhkan waktu yang lama, produk yang saya inginkan sudah dikirimkan ke akun saya dalam kondisi yang
aman.
 
P-store merupakan cv yang bergerak dalam bidang jual beli produk digital, disanalah tempatnya blogger dan pebisnis online berkumpul. Dari sini kita juga mendapatkan pelajaran yaitu jangn mudah percaya dengan siapapun di internet tanpa kepastian yang benar-benar jelas.

Nah itulah sedikit pengalaman pribadi saya belanja online menggunakan jasa rekber perorangan maupun perusahaan berbentuk CV. Semoga informasi ini bisa menjadi referensi untuk teman-teman yang hendak menggunakan jasa rekber. (TP)

Labels: Bisnis Online, Rekber

Thanks for reading Pengalaman Pribadi Belanja Dengan Rekber Perorangan . Please share this article.

Share:

0 Komentar untuk "Pengalaman Pribadi Belanja Dengan Rekber Perorangan "

- Komentar diluar topik tidak akan ditampilkan.
- Komentar dengan identitas akan lebih dihargai.