Bisnis online memang memberikan berbagai kemudahan bagi yang ingin
mencoba menjadi pebisnis. Tapi serupa dengan dunia nyata, penipuan juga sering
terjadi dalam bisnis online. Janji keuntungan yang
besar dan instan sering dimanfaatkan untuk menarik perhatian orang.
![]() |
Ilustrasi penipuan bisnis online (via Vulcanpost.com) |
Penipuan dalam bisnis online pun memiliki modus yang beragam. Berikut
ini beberapa modus penipuan yang bisa terjadi dalam bisnis online:
1. Bisnis Money
Game
Bisnis money game selalu hadir dengan berbagai
kemasan dan konsep. Biasanya bisnis ini dijalankan dengan sistem MLM alias
Multi Level Marketing. Sistem ini
biasanya berfokus pada sistem pemasaran berupa perekrutan member dengan
iming-iming keuntungan besar.
Ada juga yang menjanjikan bonus besar tapi
dengan syarat harus membeli produk dengan nilai tertentu terlebih dahulu.
Sebuah bisnis yang baik seharusnya lebih menonjolkan pada keunggulan produk dan sistem komisi yang didapatkan terlebih dahulu, bukan pada sistem pemasaran walaupun pemasaran
memang penting. Agar tidak menjadi korban bisnis Money Game, Anda harus mewaspadai jika
ada orang yang menawari peluang bisnis tanpa disertai kejelasan tentang produk
dan komisi yang akan didapatkan.
Ada baiknya berhati-hati dan tidak berharap terlalu banyak pada bisnis
model ini. Perhatikan dulu apakah produk yang ditawarkan benar-benar
berkualitas atau ecek-ecek. Begitu juga soal legalitasnya, jika itu perusahaan yang menjalankan
sistem MLM seharusnya sudah menjadi anggota APLI (Asosiasi Penjual Langsung
Indonesia) yang menaungi bisnis MLM.
2. Pekerjaan Rumahan
dengan Untung Besar
Mendapatkan uang secara online bisa jadi salah satu hal yang ingin
dicapai saat berselancar di dunia maya. Tak jarang banyak yang mencari
pekerjaan online sehingga bisa bekerja dari rumah. Hal ini menjadi peluang bagi
para penipu yang ingin mendapatkan keuntungan. Mereka awalnya akan memberikan
penawaran pekerjaan online dengan untung yang besar. Pekerjaan yang diberikan
kadang ringan seperti mengisi survey, tapi ternyata mereka malah tidak
membayar.
Menurut sebuah jajak pendapat yang dilakukan
oleh Microsoft, sebanyak 38% dari pelanggannya masuk ke dalam jebakan penipuan semacam
ini.
3. Bisnis Agen
Pulsa
Bisnis Agen Pulsa memang tidak selalu berupa penipuan tapi ada yang
memanfaatkan usaha ini untuk menipu orang lain. Modusnya mereka biasanya menyuruh untuk membayar uang
deposit pulsa. Namun setelahnya ada lagi pembayaran-pembayaran lain yang tidak
jelas. Atau ternyata harga pulsanya tidak semurah seperti yang dijanjikan
dengan argumen adanya persyaratan yang tidak disebutkan pada saat menawarkan
bisnis.
Saat ini penipuan bisnis
pulsa memang tidaklah mudah dengan adanya berbagai pilihan pembelian pulsa
secara online ataupun e-banking.
4. Lotre Online
Anda mungkin pernah mendapatkan notifikasi
dari email maupun pop-up ketika membuka sebuah website yang intinya menyatakan
bahwa Anda telah memenangkan undian lotre dengan nominal yang fantastis. Sangat
mungkin, hal tersebut merupakan scam
atau penipuan.
Anda harus mewaspadai modus penipuan online
semacam itu. Jangan terlalu menggubris godaan hadiah yang disebutkan, karena
itu sebuah jebakan. Biasanya Anda akan diarahkan untuk mengisi data pribadi dan
nomor rekening bank yang selanjutnya akan digunakan untuk menyedot uang yang
tersimpan dalam rekening tersebut. Jika Anda mendapatkan notifikasi seperti
itu, sebaiknya abaikan saja atau lebih aman jika Anda langsung menghapus email
atau menutup pop-up website yang menjanjikan hadiah lotre tersebut.
5. Bisnis Data Supplier
Pernah dengar tentang bisnis data supplier? Bisnis
data supplier ini menawarkan database lengkap
beragam supplier, mulai dari supplier makanan,
baju, kosmetik hingga gadget dan beragam alat elektronik. Dengan
data tersebut Anda dijanjikan memperoleh keuntungan besar karena bisa
mendapatkan produk murah yang berasal dari tangan pertama, yaitu para supplier atau
distributor.
Namun, untuk mendapatkannya Anda harus
membayar sejumlah uang dahulu dan dimasukan ke dalam grup yang dibuat oleh
oknum pemilik bisnis. Padahal ternyata data yang diberikan tersebut adalah
data-data supplier yang tidak valid, bahkan palsu.
Dengan iming-iming untung besar, bisnis ini
biasanya mengincar anak-anak muda, seperti pelajar dan mahasiswa yang belum
paham benar mengenai seluk beluk bisnis online.
6. Penipuan Arisan/Usaha Patungan Online
Modus penipuan dalam bisnis online berikutnya berupa usaha
mengumpulkan uang dari para membernya baik berbentuk arisan ataupun usaha
patungan. Metode ini memang paling efektif untuk bisa mengumpulkan banyak uang
sehingga sering digunakan oleh penipu. Biasanya di awal-awal mereka akan
memberikan keuntungan rutin per bulan sehingga dipercaya dan dapat merekrut
member lain. Namun setelah agak lama mereka akan menghilang dan membawa kabur
uang milik membernya.
Tentunya Anda tidak mau terjebak penipuan
dengan iming-iming bisnis online yang menggiurkan seperti yang disebutkan tadi. Memang tidak semua usaha sejenis itu merupakan
modus penipuan bisnis online, namun yang penting Anda harus selalu mewaspadai dengan penawaran bisnis dengan janji-janji yang tidak wajar.
loading...
Labels: Bisnis Online, Penipuan
Thanks for reading Hati-hati terhadap 6 Modus Penipuan Dalam Bisnis Online . Please share this article.
0 Komentar untuk "Hati-hati terhadap 6 Modus Penipuan Dalam Bisnis Online "
- Komentar diluar topik tidak akan ditampilkan.
- Komentar dengan identitas akan lebih dihargai.